
Bandung adalah kota yang berada di Jawa barat yang memiliki sejarah cukup menarik di Indonesia. Bandung sendiri merupakan Ibukota Provinsi yang memberikan banyak kenangan tersendiri bagi para pelancongnya. Di Kota Bandung selain dapat melihat mojang Bandung yang geulis dan ganteng pastinya anda juga akan menikmati suasana arsitektur Kolonial masa kini yang menjadi istimewa di Kota Kembang ini. Paris Van Javanya di Indonesia ini menampilkan gaya santainya tersendiri yang berkesan untuk dikunjungi para turis. Banyak yang perlu anda ketahui mengenai Bandung sepertihalnya salah satu tempat yang menjadi pegelaran Koferensi Asia-Afrika yang diikuti oleh Bapak Presiden pertama Republik Indonesia Ir.Soekarno yang juga menjadikan Bandung semakin terkenal di kancah Dunia. Kota yang memiliki hari jadi di bulan september ini memang begitu mengasyikan untuk dijelajahi, Bandung sendiri terbetuk dari kata ‘bendungan atau ci tarum” yang artinya air atau bendungan air yang terjadi akibat dari lava Gunung Tangkuban perahu yang melewati daerah Citarum kala itu.
Selain hal tersebut yang paling terkenal di Bandung adalah desain Kota Bandung yang tertata rapi dan memberikan ruang terbuka bagi masyarakatnya merupakan hal yang baik di Bandung saat ini. Apalagi pelopor arsitektur yang keren dan kekinian adalah Walikotanya sendiri yaitu Bapak Ridwal Kamil yang menjadi pelopor Bandung menjadi kota indah dan terstruktur melalui arsitekturnya. Beliau juga sering dijuluki sebagai Walikota arsitek karena perannya yang sangat penting dalam memberikan sentuhan kota melalui desain arsitek yang berada di Bandung sendiri.
Untuk itu disini saya akan memberikan beberapa tempat yang memiliki arsitektur kolonial masa kini yang dapat anda kunjungi ketika berada di Bandung.
1. Gedung Sate (Departement Governements Bedrijven)
Gedung Sate merupakan salah satu gedung dengan desain yang cukup unik karena di atas ornamen sentralnya memiliki tusuk sate yang menjulang ke atas. Apabila anda ke Bandung tak lengap rasanya tak mengunjungi bangunan ini. Gedung yang terbuat dengan ornamen-oranamen gaya belanda ini memanglah begitu memikat, apalagi pada bagian luarnya yang dirombak oleh Bapak Ridwal Kamil semoderen mungkin dan dihiasi lampu-lampu yang cantik. Di gedung sate ini memiliki beberapa gazebo yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat beristirahat sejenak dengan menikmati sejuknya kota Bandung.
2. Gedung Merdeka (Koferensi Asia Afrika).
Gedung Merdeka merupakan gedung yang teramat bersejarah di Bandung, selain bangunanya yang kuno, gedung ini juga memiliki sejarah sebagai salah satu gedung yang digunakan untuk acara Konferensi Asia Afrika pada 18-24 April 1955. Dimana KAA ini merupakan salah satu pagelaran yang teramat besar dalam proses menyatukan 29 Negara di Asia dan Afrika. Walaupun pada tahun 2005 gedung ini sempat direnovasi, tetapi tidak pernah merubah gaya arsitektur yang penuh historis pada gedung ini.
3. Sepanjang Jalan Braga.
Jalan Braga merupakan salah satu jalan yang berada di Bandung dengan berbagai keindahannya. Jalan Braga sendiri merupakan jalan yang dulunya ketika sebagai pusat Kolonial belanda sebagai jalan utama. Pada tahun 1920-1940 Jalan Braga ini merupakan salah satu jalan dengan model termasyur yang mirip dengan arsitektur bangunan yang berada di Eropa. Hingga saat ini Jalan Braga selalu dikunjungi banyak sekali pengunjung yang ingin berfoto ria dan mengunjungi outlite-outlite toko dan cafe di Jalan Braga ini.
Itulah beberapa hal mengenai Bandung dan Arsitektur Kolonial masa kini yang patut anda ketahui, sebenarnya masih banyak sekali bangunan yang dapat anda temui di Bandung yang menjadi kota arsitektur mederen paling kekinian saat ini.